Ruko Simpang 3 Sungai Sipai Martapura - Kaliamantan Selatan
Ruko Simpang 3 Sungai Sipai Martapura - Kaliamantan Selatan
Jakarta — Menjelang musim haji 2025, kekhawatiran mulai melanda ribuan calon jemaah haji yang mendaftar melalui jalur furoda. Hingga penghujung Mei, visa furoda yang dijanjikan belum juga diterbitkan oleh otoritas Arab Saudi. Situasi ini membuat sejumlah asosiasi penyelenggara haji dan umrah seperti AMPHURI (Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia), HIMPUH (Himpunan Penyelenggara Umrah dan Haji), dan Mutiara Haji, bersuara memberikan imbauan penting: mereka menyarankan agar calon jemaah furoda mempertimbangkan untuk beralih ke jalur haji khusus.
Visa furoda merupakan visa undangan langsung dari pemerintah Arab Saudi di luar kuota resmi haji nasional. Meski jalur ini sempat populer karena tidak memerlukan antrean panjang seperti haji reguler, kenyataannya proses penerbitan visa ini sangat bergantung pada keputusan otoritas Arab Saudi yang kerap berubah sewaktu-waktu. Tahun ini, sistem e-hajj di Arab Saudi tidak menunjukkan progres signifikan terkait visa furoda, sehingga banyak penyelenggara tidak mampu memastikan keberangkatan jemaah mereka.
Sebagai bentuk tanggung jawab dan perlindungan terhadap jemaah, asosiasi penyelenggara haji menyarankan agar para pendaftar furoda tidak terus menunggu dalam ketidakpastian. Haji khusus, yang merupakan bagian dari kuota resmi Indonesia dan diselenggarakan oleh PIHK (Penyelenggara Ibadah Haji Khusus), dipandang sebagai opsi yang lebih aman dan pasti. Tahun ini, keberangkatan jemaah haji khusus telah berlangsung sesuai jadwal dan dalam pengawasan langsung pemerintah.
“Kami menyarankan agar para jemaah tidak mengambil risiko tinggi. Jalur haji khusus memberikan jaminan kuota, kepastian visa, serta layanan akomodasi dan transportasi yang telah terstandarisasi,” ungkap salah satu perwakilan HIMPUH dalam konferensi pers terbaru.
AMPHURI dan Mutiara Haji juga menyatakan bahwa perpindahan dari jalur furoda ke haji khusus masih memungkinkan, asalkan dilakukan sesegera mungkin dan melalui PIHK yang telah terakreditasi. Langkah ini dianggap sebagai bentuk mitigasi risiko dan upaya menjaga semangat ibadah jemaah agar tidak terhalang kendala administratif.
Bagi calon jemaah yang tengah mencari solusi pasti dan nyaman untuk berhaji, haji khusus adalah pilihan terbaik saat ini, berkaca dari situasi sekarang dan tahun 2022 silam. Haji Khusus menawarkan proses yang lebih transparan, layanan profesional, serta kepastian keberangkatan, jalur ini menjadi jawaban atas situasi yang dihadapi jalur furoda tahun ini.
Jangan biarkan niat suci Anda tertunda karena ketidakpastian. Segera konsultasikan dan daftarkan diri Anda melalui layanan haji khusus di PT. Margi Suci Minarfa, penyelenggara resmi dan terpercaya yang siap mendampingi perjalanan spiritual Anda ke Tanah Suci dengan aman dan nyaman.
